Tuesday, July 28, 2009

Pada sebuah kota dimana angkot bernama labi-labi

menarik......

masih di negara kita Indonesia tercinta,
di ujung sana,
nun di tanah yang pernah terjadi angkara,
pada bumi yang bergelar beranda rumah-Nya,

aku hanya bisa terharu......
dahulu kala katanya,
di tanah ini banyak terjadi pengingkaran,
hingga azab datang menyapu rata,

kini.....
tinggal puing berbalut keindahan instant
kita hanya dapat menarik hikmah
dan berharap,
semoga teguran dari-Nya
tidak lagi berupa bencana

Kota BA, pertengahan Juli 2009